IJL.Com- Bukan tanpa alasan kuat Hafidz Naizar merayakan golnya ke gawang Brazilian SS LFA dengan sangat stecu (setelan cuek) . Pantang besar kepala. 

Newland FA terus menemukan rel permainan terbaiknya di kompetisi Indonesia Junior League U-13. Pada akhir pekan kemarin, perlawanan Brazilian SS LFA disudahi dengan skor 2-0.

Hafidz Naizar menjadi pencetak gol pembuka. Alih-alih merayakannya dengan gegap gempita, selebrasi stecu nan dingin dihembuskan. 

"Saya tidak mau berlebihan, soalnya masih ada menit-menit selanjutnya," ujar Naizar. 

"Saya tidak mau besar kepala," tambah Naizar. 

Naizar memang tidak ingin ditelan senjata makan tuan. Apalagi ia mengakui atmosfer di lapangan makin panas. 

"Bek Brazilian SS LFA itu punya postur besar, saya harus main lebih pintar," ujar Naizar. 

"Makanya saya bersyukur saja bisa bikin gol. Mau dipersembahkan untuk ayah saja gol ini," tambah Naizar seraya tersenyum lebar. 

Sebagai seorang penyerang, Naizar memang sadar harus memutar otak lebih cepat. Gol dengan selebrasi dingin pada akhir pekan kemarin juga jadi sinyal enggan tenang pilih lawan. 

"Saya tidak mau pilih pilih lawan karena itu kunci fokus di lapangan. Anggap saja semua sama, respect," ujar Naizar. 

"Saya masih banyak kekurangan juga, harus lebih berani ambil keputusan," tandas Naizar.